Mengenal Komponen PC

Resume Troubelshooting Pertemuan Ke – 1

Mengenal Komponen PC

Di komponen dasar PC terdapat cassing (berfungsi melindungi komponen dan juga user dari arus listrik), motherboard (berfungsi untuk meletakan komponen – komponen), prosessor (berfungsi sebagai otak dari sebuah PC), memory (berfungsi untuk menyimpan data yang diproses oleh prosesor), hardisk (berfungsi menyimpan suatu data dan menyimpa berbagai sistem operasi dari suatu PC), floppy drive (berfungsi untuk media pembaca sebuah disket), CD-ROM (berfungsi menulis & membaca disk/kaset), kartu add-on (berfungsi sebagai kartu yang menghubungkan ke internet), monitor (berfungsi untuk menampilkan sebuah gambar/angka/ grafis pada PC), mouse (berfungsi untuk menggerakan kursor di layar PC), dan keyboard (berfungsi mengetik huruf/angka/simbol yang akan ditampilkan di layar PC.

Perkembangan Mikroprosesor dimulai dari tahun 1971 (4004 Microprosesor), 1972 (8008 Microprosesor), 1974 (8080 Microprosesor), 1978 (8086 & 1088 Microprosesor), 1982 (286 Microprosesor), 1985 (386 Microprosesor), 1989 (486 Microprosesor), 1993(Intel pentium prosesor), 1995 (Intel pentium pro prosesor), 1997 (Intel pentium II prosesor), 1999 (intel celeron prosesor & Intel pentium III), 2000(Intel pentium IV prosesor), 2001 (Intel xeon prosesor & Intel intanium), 2004 (Intel E7520/E7320), 2005 (Intel pentium IV extream & Intel pentium D 820/830/840), 2006 (Intel core 2 Quad Q6600).

Microprossesor (prosesor) yang sekarang dipakai ukurannya sudah mencapai Gigahertz (GHz). Sekarang banyak merk prosesor terkenal dipasaran seperti, AMD, Intel, Apple (Bionic) dan masih banyak lagi.

Perbedaan motherboard Intel dengan AMD, jika motherboard intel socket LGA 775 motherboard mampu menangani kekuatan pemrosesan lebih dari motherboard lainnya, seperti data transfer dalam kapasitas gigabyte dan memiliki koneksi 775-pin untuk menghubungkannya ke CPU. Sedangkan Motherboard Socket A dapat mendukung kecepatan pemrosesan antara 600 MHz dan 2.333 MHz dan menggunakan 453 pin dapat terhubung ke CPU.

Selanjutnya chipset northbridge dan southbridge, chipset northbridge untuk menyambungkan prosesor ke memory sedangkan chipset southbridge untuk mengontrol peripheral Input/Output.

Macam – macam memori, RAM (Random Access Memory), DRAM (Dynamic Random Access Memory) frekuiensinya 4,77MHz-40MHz, RAM FPM (Fast Page Mode) frekuiensinya 16MHz-66MHz, EDORAM (Extended Data Output Dynamic Random Access Memory) frekuiensinya 33MHz-75MHz, SDRAM (Synchronous Dynamic Random Accsess Memory) frekuiensinya 66MHz, RDRAM 16Gb/d, DDR frekuiensinya 100MHz-133MHz, DDR2 frekuiensinya 400MHz-800MHz, DDR3 frekuiensinya 800MHz-1600MHz, dll.

Hard disk dibedakan menjadi 3 macam tipe, SCSI (Small Computer System Interface) menghubungkan secara fisik dan mentransfer data antara komputer dengan periferal, SSD (Solid State Drive) perangkat yang berfungsi untuk menyimpan data biasanya dipakai untuk penyimpanan sekunder, IDE (Integrated Drive Electronics) standar interface antara bus data pada motherboard  dengan hardware.

Kartu grafis ada 2 jenis yaitu,bus PCI (Peripheral Componet Interconection) bus yang di desain untuk hardware/perangkat keras, bus AGP (Accelerated Graphics Port) sebuah bus pendukung kartu grafis berkinerja tinggi.